Halo, Sobat Milky! Sebagai bagian dari kegiatan akademik dan pengembangan keterampilan di bidang perikanan, mahasiswa yang menjalani kerja praktik atau magang di Balai Riset Budidaya Ikan Hias (BRBIH) Depok, Jawa Barat mendapatkan kesempatan untuk mempelajari teknik pemijahan ikan koi (Cyprinus rubrofuscus). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai teknik pemijahan semi buatan yang diterapkan dalam produksi ikan koi berkualitas. Mahasiswa yang melakukan pemijahan ini berasal dari Universitas Riau, Universitas Tidar, dan IPB University.
Proses Pemijahan Semi Buatan
Pemijahan ikan koi di BRBIH Depok dilakukan dengan metode semi buatan, yaitu dengan penyuntikan hormon Ovaprim guna merangsang pemijahan. Proses ini diawali dengan seleksi induk yang memiliki kriteria siap pijah, diikuti dengan proses pembiusan menggunakan Phenoxyethanol untuk mengurangi stres pada ikan sebelum dilakukan penyuntikan hormon.
Setelah penyuntikan dengan dosis 0,3 ml/kg untuk betina dan 0,2 ml/kg untuk jantan, ikan ditempatkan dalam wadah pemijahan hingga terjadi pembuahan secara alami. Telur yang telah dibuahi kemudian menempel pada substrat tali rafia, yang berfungsi sebagai tempat perlindungan dan penetasan telur.
Hasil Pemijahan
Dari hasil pengamatan dan perhitungan, diperoleh data sebagai berikut:
- Fekunditas: 150.000 butir telur
- Fertilization Rate (FR): 89% (133.500 butir telur berhasil dibuahi)
- Hatching Rate (HR): 83% (110.805 ekor larva menetas)
- Survival Rate (SR): 62,81% (69.600 ekor larva bertahan hidup)
Angka keberhasilan ini menunjukkan bahwa teknik pemijahan semi buatan yang diterapkan di BRBIH Depok cukup efektif dalam meningkatkan tingkat pembuahan, penetasan, dan kelangsungan hidup larva ikan koi.
Kesimpulan dan Manfaat bagi Mahasiswa
Melalui kegiatan kerja praktik/magang ini, Sobat Milky memperoleh pengalaman langsung dalam menerapkan teknik pemijahan ikan koi yang sesuai dengan standar industri perikanan hias. Selain itu, Sobat Milky juga dapat memahami faktor-faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan pemijahan, seperti pemilihan induk, pengelolaan lingkungan, dosis hormon, dan teknik pemeliharaan larva.
Dengan adanya kegiatan ini, Sobat Milky tidak hanya mendapatkan wawasan teoritis tetapi juga keterampilan praktis yang dapat berguna dalam dunia kerja, khususnya di sektor perikanan budidaya. BRBIH Depok sebagai pusat riset dan pengembangan ikan hias juga terus berperan dalam mendukung pendidikan dan pelatihan bagi calon profesional di bidang perikanan.
